Apakah Anda pernah mendengar nama Sir Isaac Newton? Jika ya, mungkin Anda mengenalnya sebagai penemu hukum gravitasi atau salah satu pencipta kalkulus.
Namun, tahukah Anda bahwa ada banyak kisah menarik tentang kehidupan dan karya Newton yang tak diketahui banyak orang? Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih dekat sosok Newton yang merupakan salah satu tokoh terbesar dalam sejarah ilmu pengetahuan.
Newton lahir pada 4 Januari 1643 di Woolsthrope, Inggris, dari keluarga petani. Ayahnya meninggal sebelum ia lahir, dan ibunya menikah kembali saat ia masih kecil.
Hal ini membuat Newton merasa tidak bahagia dan kesepian. Meskipun demikian, ia tidak menyerah pada nasibnya dan berusaha keras untuk belajar.
Newton mendapatkan beasiswa untuk belajar di Trinity College, Cambridge, di mana ia menunjukkan bakatnya yang luar biasa dalam matematika dan fisika. Ia juga tertarik pada astronomi dan alat mekanik. Ia sering membuat mainan dan model alat yang canggih dengan imajinasinya yang kreatif.
Salah satu momen penting dalam karier Newton adalah saat ia sedang duduk di bawah pohon apel dan melihat sebuah apel jatuh. Peristiwa ini memicu pemikirannya tentang gaya tarik bumi yang juga berlaku pada Bulan dan planet-planet lain. Dari sinilah ia mengembangkan hukum gravitasi yang menjelaskan gerak benda-benda di alam semesta.
Hukum gravitasi Newton adalah salah satu penemuan terbesar dalam sejarah sains. Ia menerbitkannya dalam bukunya yang berjudul “Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica,” yang juga berisi hukum-hukum gerak dan prinsip-prinsip mekanika klasik. Buku ini menjadi landasan bagi ilmu fisika modern dan mempengaruhi banyak ilmuwan lain.
Newton juga dikenal sebagai salah satu penemu kalkulus, cabang matematika yang sangat penting untuk mempelajari fungsi-fungsi dan perubahan-perubahan.
Namun, ia harus bersaing dengan matematikawan Jerman, Gottfried Wilhelm Leibniz, yang juga mengklaim sebagai penemu kalkulus. Persaingan ini berlangsung selama bertahun-tahun dan menyebabkan perselisihan antara kedua pihak.
Meskipun demikian, kini kita mengakui bahwa Newton dan Leibniz sama-sama memberikan kontribusi besar dalam perkembangan kalkulus. Keduanya memiliki metode yang berbeda tetapi saling melengkapi. Karya-karya mereka menjadi dasar bagi matematika modern dan membantu kita memecahkan banyak masalah sains.
Selain itu, Newton juga menciptakan teleskop reflektor yang memungkinkannya mengamati objek-objek langit dengan lebih jelas. Ia juga meneliti tentang cahaya, warna, optik, kimia, teologi, dan filsafat. Ia adalah seorang jenius yang memiliki pengetahuan luas dan mendalam tentang berbagai bidang ilmu.
Newton memiliki kepribadian yang cenderung eksentrik dan anti-sosial. Ia lebih suka menyendiri dan tenggelam dalam pemikiran dan penelitian daripada bergaul dengan orang lain.
Beberapa sifat eksentriknya termasuk jam kerja yang tak teratur dan ketidaktahuan tentang urusan dunia.
Newton juga memiliki minat yang aneh pada bidang agama dan alkimia. Ia menulis banyak karya tentang tafsir Alkitab dan mencoba menguraikan rahasia alkimia, meskipun kurang berhasil dalam eksperimen alkimia-nya.
Meskipun begitu, Newton memiliki beberapa teman sejawat yang dekat dengannya, seperti Edmund Halley, yang merupakan dukungan penting dalam penelitian-penelitiannya. Halley adalah orang yang mendorong Newton untuk menerbitkan bukunya tentang hukum gravitasi dan membantu membiayai publikasinya.
Pada masa hidupnya, Newton diakui dan dihormati sebagai ilmuwan terkemuka, terutama atas karyanya dalam ilmu fisika dan matematika. Ia mendapatkan banyak penghargaan, seperti menjadi anggota Royal Society, menjadi profesor matematika di Cambridge, menjadi kepala Royal Mint, dan menjadi presiden Royal Society.
Newton meninggal pada tahun 1727 di London, setelah mengalami beberapa penyakit. Ia dimakamkan dengan upacara kenegaraan di Westminster Abbey, sebuah penghormatan yang jarang diberikan kepada ilmuwan. Warisan intelektualnya tetap hidup hingga kini dan menginspirasi banyak generasi.
Demikianlah kisah menarik tentang Sir Isaac Newton yang mungkin belum banyak diketahui. Semoga artikel ini memberikan Anda wawasan baru tentang sosok Newton yang luar biasa dan kecerdasannya yang abadi.
Newton adalah contoh nyata bahwa dengan ketekunan, kegigihan, dan semangat tak kenal menyerah, seseorang dapat mencapai kebesaran dan memberikan kontribusi bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan.
0 Komentar